[1]
Darmayenti and Khairani, “Tanggung Jawab Notaris Terhadap Akta Yang Cacat Hukum Menurut Undang-Undang Jabatan Notaris”, Swara Justisia, vol. 8, no. 1, pp. 133–148, Apr. 2024, doi: 10.31933/ujsj.v8i1.483.