Pertimbangan Hakim Terhadap Rekomendasi Tim Asesmen Terpadu Pada Penyalahguna Narkotika

Pertimbangan Hakimq Asesmen Tindak Pidana Penyalahguna Narkotika

Authors

  • Werri Werri
    werri33@yahoo.com
    Universitas Ekasakti, Padang, Sumatera Barat, Indonesia, Indonesia
  • Neni Vesna Madjid Universitas Ekasakti, Padang, Sumatera Barat, Indonesia, Indonesia
  • Fahmiron Fahmiron Universitas Ekasakti, Padang, Sumatera Barat, Indonesia, Indonesia
August 29, 2023
October 9, 2023

Downloads

Penerapan rehabilitasi terhadap pengguna Narkotika dinilai sebagai langkah tepat untuk menekan peredaran gelap Narkotika di Indonesia, karena kalau pengguna Narkotika direhabilitasi, maka permintaan (demand) akan Narkotika akan berkurang dan pasokan (supply) Narkotika juga bisa menurun. Karena rehabilitasi dapat melepaskan ketergantungan Narkotika sampai dapat menikmati kehidupan bebas tanpa Narkotika. Rehabilitasi merupakan salah satu cara untuk menyelamatkan korban pengguna Narkotika dari ketergantungan. Dalam hal ini masih banyak penyidik dan penuntut umum belum melaksanakan rekomendasi tim asesmen terpadu, begitu pun hakim dalam menjatuhkan sanksi belum memberikan dan mencantumkan rehabilitasi dalam putusan yang dijatuhkan, padahal rehabilitasi tersebut sangat penting untuk diberikan dalam rangka penyembuhan dari Penyalahgunaan Narkotika. Pertimbangan terkait hal dimaksud didasarkan atas pertimbangan aspek non yuridis yang bersifat subtantif antar pertimbangan-pertimbangan Hakim.

How to Cite

Werri, W., Madjid, N. V., & Fahmiron, F. (2023). Pertimbangan Hakim Terhadap Rekomendasi Tim Asesmen Terpadu Pada Penyalahguna Narkotika. Unes Journal of Swara Justisia, 7(3), 1046-1052. https://doi.org/10.31933/ujsj.v7i3.406

Similar Articles

1-10 of 216

You may also start an advanced similarity search for this article.