PENGARUH KELEBIHAN KAPASITAS TERHADAP PELAKSANAAN PEMBINAAN WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN PADA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II A PADANG
Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Padang yang mengalami kelebihan kapasitas sebesar 111%. Kondisi ini berpengaruh terhadap pembinaan warga binaaan.Penelitian ini merupakan penelitian hukum Yuridis Empiris. Data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer. Kelebihan Kapasitas mempengaruhi 3 hal utama di lapas kelas IIA Padang yakni dalam hal pembinaan, dalam hal pengamanan, dan dalam hal perawatan.kelebihan Kapasitasberdampak pada pembinaan kemandirian. Dampak yang ditimbulkan yakni kekurangan tempat untuk melaksanakan pembinaan dan kekurangan jumlah petugas yang berperan sebagai instsruktur pembinaan.Kelebihan Kapasitaspada Lapas Kelas IIA Padang mengakibatkan jumlah warga binaan melebihi jumlah petugas lapas baik yang bertugas dalam pengamanan dan pengawasan maupun dalam pembinaan.
Penulis yang mempublikasikan manuskripnya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mengakui bahwa UNES Journal of Swara Justisia (UJSJ) berhak menjadi yang pertama menerbitkan dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (Attribution 4.0 International CC BY 4.0).
- Penulis dapat mengirimkan artikel secara terpisah, mengatur distribusi non-eksklusif manuskrip yang telah diterbitkan dalam jurnal ini ke versi lain (misalnya, dikirim ke repositori institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll.), dengan mengakui bahwa manuskrip telah diterbitkan pertama kali di UNES Journal of Swara Justisia (UJSJ).